Kamis, 27 September 2012

PROGRAM WHOIS IP ADDRESS SAYA

***** Redirected to whois.rrpproxy.net ***** ;

This data is provided by active minds GmbH ; for information purposes, and to assist persons obtaining information ; about or related to domain name registration records. ; active minds GmbH does not guarantee its accuracy. ; By submitting a WHOIS query, you agree that you will use this data ; only for lawful purposes and that, under no circumstances, you will ; use this data to ; 1) allow, enable, or otherwise support the transmission of mass ; unsolicited, commercial advertising or solicitations via E-mail ; (spam); or ; 2) enable high volume, automated, electronic processes that apply ; to this WHOIS server. ; These terms may be changed without prior notice. ; By submitting this query, you agree to abide by this policy.

DOMAIN: IPADDRESS.COM

RSP: active minds GmbH
URL: http://www.domainservices.de
created date: 1999-03-06 05:00:00
updated date: 2011-11-07 15:09:08
expiration date: 2017-03-06 05:00:00

owner-contact: P-MUP1009
owner-organization: Michael Paul
owner-fname: Michael
owner-lname: Paul
owner-street: Schwesternhausstr. 5
owner-city: Homburg
owner-zip: 66424
owner-country: DE
owner-phone: +496841 9937447
owner-fax: +496841 9936878
owner-email: mailmarketing@web.de

admin-contact: P-MUP1009
admin-organization: Michael Paul
admin-fname: Michael admin-lname: Paul
admin-street: Schwesternhausstr. 5
admin-city: Homburg admin-zip: 66424
admin-country: DE
admin-phone: +496841 9937447
admin-fax: +496841 9936878
admin-email: mailmarketing@web.de

tech-contact: P-DYS1
tech-organization: active minds GmbH
tech-fname: Dirk tech-lname: Schaufert
tech-street: Buergermeister-Regitz-Str. 150
tech-city: Neunkirchen
tech-state: Saarland
tech-zip: 66539
tech-country: DE
tech-phone: +49 6821 3093550
tech-fax: +49 6821 3093549
tech-email: domain@activeminds.net

billing-contact: P-MUP1009
billing-organization: Michael Paul
billing-fname: Michael
billing-lname: Paul
billing-street: Schwesternhausstr. 5
billing-city: Homburg
billing-zip: 66424
billing-country: DE
billing-phone: +496841 9937447
billing-fax: +496841 9936878
billing-email: mailmarketing@web.de

nameserver: dns-a.activeminds.net nameserver:
dns-b.activeminds.net

; Please register your domains at; http://www.domainservices.de

***** Results from whois.crsnic.net *****

Whois Server Version 2.0

Domain names in the .com and .net domains can now be registered with many different competing registrars. Go to http://www.internic.net for detailed information.

Domain Name: IPADDRESS.COM
Registrar: KEY-SYSTEMS GMBH
Whois Server: whois.rrpproxy.net
Referral URL: http://www.key-systems.net
Name Server: DNS-A.ACTIVEMINDS.NET
Name Server: DNS-B.ACTIVEMINDS.NET
Status: clientTransferProhibited
Updated Date: 07-nov-2011
Creation Date: 06-mar-1999
Expiration Date: 06-mar-2017

>>> Last update of whois database: Thu, 27 Sep 2012 15:48:34 UTC <<<

NOTICE: The expiration date displayed in this record is the date the registrar's sponsorship of the domain name registration in the registry is currently set to expire. This date does not necessarily reflect the expiration date of the domain name registrant's agreement with the sponsoring registrar. Users may consult the sponsoring registrar's Whois database to view the registrar's reported date of expiration for this registration.

 TERMS OF USE: You are not authorized to access or query our Whois database through the use of electronic processes that are high-volume and automated except as reasonably necessary to register domain names or modify existing registrations; the Data in VeriSign Global Registry Services' ("VeriSign") Whois database is provided by VeriSign for information purposes only, and to assist persons in obtaining information about or related to a domain name registration record. VeriSign does not guarantee its accuracy. By submitting a Whois query, you agree to abide by the following terms of use: You agree that you may use this Data only for lawful purposes and that under no circumstances will you use this Data to: (1) allow, enable, or otherwise support the transmission of mass unsolicited, commercial advertising or solicitations via e-mail, telephone, or facsimile; or (2) enable high volume, automated, electronic processes that apply to VeriSign (or its computer systems). The compilation, repackaging, dissemination or other use of this Data is expressly prohibited without the prior written consent of VeriSign. You agree not to use electronic processes that are automated and high-volume to access or query the Whois database except as reasonably necessary to register domain names or modify existing registrations. VeriSign reserves the right to restrict your access to the Whois database in its sole discretion to ensure operational stability. VeriSign may restrict or terminate your access to the Whois database for failure to abide by these terms of use. VeriSign reserves the right to modify these terms at any time.

The Registry database contains ONLY .COM, .NET, .EDU domains and Registrars.

IDNIC

Pengertian IDNIC Adalah : IDNIC merupakan pihak yang memiliki otoritas untuk memberikan domain name ID sebagai CCTLD (Country Code Top Level Domain). Wewenang IDNIC ini berasal dari pihak InterNIC sebagai pengelola top level domai ..

 Pendelegasian DTT-ID tercatat di dalam basis data InterNIC dengan NIC-Handle ID1-DOM. Jadi, pendelegasian ini tidak berdasarkan SK dan tidak berasal dari ITU (International Telecommunication Union). Bukan merupakan hasil munas organisasi mana pun, serta bukan warisan dari nenek moyang. Dengan sendirinya, tidak dibutuhkan restu dari pihak tertentu untuk mengelola DTT-ID!

Regulasi yang akan/ingin diterapkan terhadap proses pendaftaran domain perlu ditelaah dengan sangat seksama. Pasalnya sebelum 1994, nyaris tidak ada yang tahu-menahu mengenai hal-ihwal internet. Agak sulit jika menerapkan secara langsung ketentuan seperti Undang-undang No. 3 Tahun 1989 yang telah diperbaharui dengan UU N0 36/1999 tentang Telekomunikasi, serta peraturan pelaksananya. Terlebih, aspek pendaftaran domain tidak terkait langsung dengan menyelenggarakan kegiatan komunikasi.


Kegiatan ini mengandung aspek pendaftaran, legalitas, hak azasi, jati diri, dan lain-lain yang lebih dekat dengan sektor hukum. Sekali lagi perlu ditekankan, bahwa kerangka kerja yang digunakan harus tidak mengabaikan semangat RFC-1591 serta bukannya gTLD-MoU, petunjuk dari ITU, hasil munas, dan seterusnya.

Indra K. Hartono, administrator domain name co.id dari IDNIC membantah jika pihaknya mempersulit domain name. Ia siap menerima kritikan dan masukan. Selain itu, Indra menegaskan bahwa IDNIC akan tetap independen. Berikut petikan wawancaranya dengan hukumonline:

Benarkah untuk mendaftarkan domain name ID di IDNIC dipersulit?

Dengan tegas saya membantah dan menolak pendapat itu. Buktinya sejumlah Internet Service Provider (ISP), web hosting dan juga Internet Content Provider (ICP) bisa kita proses dengan cepat, bahkan bisa kurang dari 24 jam. Namun, memang juga ada yang lama. Lalu, apa masalahnya?

Masalahnya dalam hal pendaftaran domain apakah applicant telah mengisi formulir dengan benar, apakah seluruh persyaratan sudah dipenuhi. Jika memang dianggap lambat ataupun lama, tidak saya pungkiri karena memang harus diperiksa satu per satu.

Beberapa juga ada yang ditolak, sehingga banyak antrean penolakan domain name. Yang mengantre ini, secara otomatis kan..menunggu yang di depannya selesai diproses, sehingga mereka ini akan terlambat menerima domain name-nya. Hal ini lah yang membuat permasalahan yang ada. Selain itu, jika mereka tidak mengisi formulir dengan benar, maka waktunya akan lebih lama.

IDNIC ini kan mengatur kepentingan publik, Namun, mengapa menutup diri dari dari masukan dan koreksi dari publik?

 Masalah koreksi dan input dari masyarakat ini sudah kami implementasikan dalam mailing-list. Jika diikuti dengan seksama, maka dalam mailing-list itu kami sering membahas secara intens suatu permasalahan, misalnya dalam hal masalah warnet. Saya tidak menutup diri, memang IDNIC itu memiliki kelemahan dalam sisi pelayanan. Dan saya anggap kelemahan ini wajar dalam organisasi public service.

Jika ada pihak yang menganggap kami menutup diri, agaknya tidaklah sesuai dengan apa yang telah kita lakukan. Karena menurut kami, kritik itu merupakan hal yang sangat bermanfaat bagai vitamin, kritik itu membuat kami maju kok. Beberapa tahun mengurus domain name dengan kritikan kanan kiri, buat saya itu menandakan bahwa masyarakat itu care. Janganlah kami disalahkan, di mana kami mempunyai suatu metodologi yang selama kita tidak menyimpang. Yah& itu bukan berarti kami mempersulit.

Bagaimana status IDNIC sehubungan dengan akan disahkannya PDTT-ID, apakah mungkin akan ada pembentukan baru?

Sepanjang yang saya ketahui, hal itu hanyalah sekadar pengesahan lembaga pemerintahan (dalam hal ini oleh Menteri Perhubungan dan Telematika) atas IDNIC. Bagaimana jika proses pengesahan ini digunakan untuk menekan IDNIC di mana masyarakat akan menjadikan Dephubtel, khususnya Postel, sebagai perantaranya?

 Opini seperti itu memang tidak bisa dihindari. Kami percaya hal positif saja, di mana pemerintah saat ini concern masalah domain name ini. Namun perhatian pemerintah ini janganlah dijadikan benteng-benteng baru. Di manapun di dunia ini tidak ada pemerintahn yang terlalu jauh campur tangan dalam masalah domain name. Artinya, sebaiknya pola ini juga dilakukan oleh pemerintah kita. Yang penting, sejauh ini kami tidak punya penafsiran yang terlalu jauh dan negatif atas masalah PDTT-ID ini. Jadi PDTT-ID ini hanya akan merupakan pengesahan saja, lalu bagaimana dengan evaluasinya?

Sejauh ini IDNIC tetap akan independen, dan kami tetap akan menjalankan aturan main yang telah ada.

PENJELASAN TENTANG IANA DAN REGION-REGIONNYA SERTA PENGELOMPOKKAN IP ADDRESS 4 SPACE

IANA (Internet Assigned Numbers Authority) adalah sebuah organisasi yang didanai oleh pemerintah Amerika Serikat yang mengurusi masalah penetapan parameter protokol internet. seperti ruang alamat IP, dan Domain Name System (DNS).

IANA juga memiliki otoritas untuk menunjuk organisasi lainnya untuk memberikan blok alamat IP spesifik kepada pelanggan dan untuk meregistrasikan nama domain. IANA juga bertindak sebagai otoritas tertinggi untuk mengatur root DNS yang mengatur basis data pusat informasi DNS, selain tentunya menetapkan alamat IP untuk sistem-sistem otonom di dalam jaringan Internet.IANA beroperasi di bawah naungan Internet Society (ISOC). IANA juga dianggap sebagai bagian dari Internet Architecture Board (IAB).

IANA memberikan tanggungjawab dalam mengatur pengaturan ruang alamat IP dan DNS kepada tiga badan lainnya yang bersifat regional, yakni sebagai berikut:

* American Registry for Internet Numbers (ARIN), yang bertanggungjawab dalam menangani wilayah Amerika Utara, Amerika Selatan, dan Afrika bagian Selatan (sub-Sahara).
* Réeseaux IP Européens (RIPE), yang bertanggungjawab dalam menangani wilayah Eropa dan Afrika bagian utara (Sahara).
* Asia Pacific Network Information Center (APNIC), yang bertanggungjawab dalam menangani kawasan Asia dan Australia.


IANA akan digantikan oleh sebuah badan nonprofit internasional yang disebut sebagai Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN), karena meningkatnya penggunaan Internet. Agar mudah dalam administrative penggunaan dan alokasi IP Address, IANA membagi dalam beberapa region yaitu ; .

1. AfriNIC (African Network Information Centre) - Africa Region
2. APNIC (Asia Pacific Network Information Centre) - Asia/Pacific Region
3. ARIN (American Registry for Internet Numbers) - North America Region
4. LACNIC (Regional Latin-American and Caribbean IP Address Registry) Amerika Latin dan beberapa negara di pulau Caribbean / Caribia
5. RIPE NCC (Réseaux IP Européens) - Europe, the Middle East, dan Asia Tengah


Pengelompokan IP Address 4 space adalah pengelompokan jaringan yang digunakan dalam jaringan TCP/IP yang berjumlah 32 bit, dan memiliki keterbatasan yakni hamya mampu mengelompokan atau mengalamatkan 4 miliar host di seluruh dunia. Cara pengelompokannya menggunakan tanda (.) dan setiap baris terdiri dari 8 bit, maka semuanya menjadi 32 bit. Contoh penulisan IIIIIIII.IIIIIIII.IIIIIIII.IIIIIIII.IIIIIIII (32 bit). Pengelompokan ini hanya memiliki 5 jenis kelas (A,B,C,D,E) namun yang biasa digunakan hanya 3 jenis kelas (A,B,C). maka dari itu emakin bertambahnya tahun, pengelompokan IP Address 4 space akan berganti menjadi IP Address 6 space.

PERBEDAAN ANTARA IP PUBLIC DENGAN IP PRIVATE

Masuk pada penjelasan ip public.

ip public adalah Sebuah alamat IP publik yang ditugaskan untuk setiap komputer yang terhubung pada internet dimana setiap IP adalah unik. Maka akan tidak bisa ada dua komputer dengan alamat IP publik yang sama dalam seluruh Internet. Skema pengalamatan memungkinkan komputer untuk “menemukan satu sama lain” dan melakukan pertukaraninformasi. Pengguna tidak memiliki kontrol atas alamat IP (publik) yang diberikan ke komputer. Alamat IP publik ditugaskan untuk komputer oleh Internet Service Provider secara langsung setelah komputer terhubung ke gateway Internet.



Sebuah alamat IP publik dapat berupa statis atau dinamis. Sebuah alamat IP public static tidak dapat berubah dan digunakan terutama untuk hosting halaman Web atau layanan di Internet. Di sisi lain sebuah alamat IP publik yang dinamis dipilih dari sebuah pool yang tersedia pada alamat dan perubahan masing-masing terjadi satu kali untuk menghubungkan ke Internet. Sebagian besar pengguna internet hanya akan memiliki IP dinamis yang bertugas untuk setiap komputer. Ketika terjadi disconnetted atau jaringan terputus/padam apabila menghubungkannya kembali maka otomatis akan mendapat IP baru.

Sobat dapat mencek ip public yang anda gunakan di www.whatismyip.com

 sekarang lanjut ke ip private

 ip private adalah Sebuah alamat IP dianggap pribadi jika nomor IP termasuk dalam salah satu rentang alamat IP untuk jaringan pribadi seperti Local Area Network (LAN). Internet A
ssigned Numbers Authority (IANA) telah mereservd tiga blok berikut ruang alamat IP untuk jaringan pribadi (jaringan lokal): 10.0.0.0 – 10.255.255.255 (Total Addresses: 16,777,216) 172.16.0.0 – 172.31.255.255 (Total Addresses: 1,048,576) 192.168.0.0 – 192.168.255.255 (Total Addresses: 65,536) Alamat IP Private/Pribadi yang digunakan untuk penomoran komputer dalam jaringan pribadi termasuk rumah, sekolah dan LAN bisnis di bandara dan hotel yang memungkinkan komputer dalam jaringan untuk berkomunikasi satu sama lain.

Katakanlah misalnya, jika jaringan X terdiri dari 10 komputer masing-masing dapat diberikan IP mulai dari 192.168.1.1 ke 192.168.1.10. Berbeda dengan IP publik, administrator jaringan pribadi bebas untuk menetapkan alamat IP dari pilihannya sendiri (disediakan nomor IP pada kisaran alamat IP pribadi seperti yang disebutkan di atas). Perangkat dengan alamat IP private tidak dapat terhubung langsung ke Internet.
Demikian juga, komputer di luar jaringan lokal tidak dapat terhubung langsung ke perangkat dengan IP pribadi. Hal ini dimungkinkan untuk menghubungkan dua jaringan pribadi dengan bantuan router atau perangkat serupa yang mendukung Network Address Translation. Jika jaringan pribadi yang terhubung ke Internet (melalui koneksi Internet melalui ISP) maka setiap komputer akan memiliki IP swasta maupun IP publik. Private IP dipakai untuk komunikasi dalam jaringan dimana IP publik digunakan untuk komunikasi melalui Internet. Kebanyakan pengguna internet dengan koneksi DSL / ADSL akan memiliki Ip seperti IP publik. Anda dapat mengetahui IP pribadi Anda dengan mengetikkan perintah ipconfig di command prompt. Jumlah yang Anda lihat terhadap “IPv4 Address:” adalah IP pribadi Anda yang dalam banyak kasus akan 192.168.1.1 atau 192.168.1.2. Berbeda dengan IP publik, swasta alamat IP yang selalu statis dan alami. Tidak seperti apa yang kebanyakan orang anggap, IP pribadi bukan suatu yang mustahil untuk melacak (seperti nomor telepon swasta) atau yang dicadangkan untuk penggunaan stealth Internet. Pada kenyataannya tidak ada alamat IP publik yang tidak mungkin untuk dilacak karena protokol itu sendiri dirancang untuk area transparansi.
contoh ip public dan ip private nye gan... monggo...

Jumat, 29 Juni 2012

Cara Penggunaan NetMeeting di Windows XP

Klik kanan pada START MENU LALU PILIH EXPLORE “Gambar 1"

















• Lalu pada jendela explore pilih Control Panel – Network Connections – Klik kanan pada gambar komputer jaringan – pilih properties “Gambar 2"


















• Lalu pada jendela Local Area Connection Properties – Pilih Internet Protocol (TCP/IP) – Properties. “Gambar 3"




















• Kemudian anda akan dibawa pada jendela Internet Protocol (TCP/IP) Properties, Jika Telah tercentang yang pertama kali Obtain an IP Address Automatically dan Obtain DNS Server address Automatically itu menandakan bahwa IP anda telah terkonfigurasi secara automatis dari server dan jika Use The Following IP Address, Use The Following DNS Server Address itu menandakan bahwa jaringan anda terkonfigurasi secara manual dan lakukanlah pemberian IP Address secara manual. “Gambar 4,5,6"




















































• Lalu Klik kanan Pada Gambar komputer jaringan seperti pada gambar 2 dan pilih Enable agar dapat terkoneksi baik dengan server atau secara peer to peer. “Gambar 7"


















• Setelah mengklik Enable pada gambar komputer jaringan Komputer akan melakukan konfigurasi yang telah anda masukkan apakah dapat terkoneksi dengan komputer lain atau tidak


















1. Jika semua konfigurasi telah terpasang dengan benar dan jaringan dapat saling
berkomunikasi maka langkah berikut yang perlu anda perhatikan adalah
mengkonfigurasi NetMeeting yaitu aplikasi chat tanpa harus on-line yang terdapat
dalam fitur windows xp. Berikut langkah-langkahnya.

• Klik Start Menu, kemudian pilih “run”. Pada run ketikkan “conf”, lalu OK


















• Kemudian Akan Muncul Jendela NetMeeting, Klik Next Untuk melanjutkan.


















• Setelah klik Next akan Muncul tabel kosong, yang berisi First Name, Last Name, dan Email address dan isikanlah tabel yang kosong tersebut untuk menandakan identitas bahwa anda telah membuat suatu account. Kemudian Next.



















• Kemudian anda akan di bawa pada jendela berikutnya yaitu anda di suruh untuk mencentang dua pilihan pada jendela tersebut, centanglah Log on to a directory server when NetMeeting Start lalu pilih server yang anda kehendaki. Disini menandakan anda akan masuk dan membuat directory pada server NetMeeting sebelum anda menggunakannya, kemudian klik next.



















• Pada jendela berikutnya anda diminta untuk memilih tipe koneksi anda atau modem yang anda gunakan. Pilih local area network dan klik next.



















• lalu anda diminta untuk memberikan shortcut, disini tidak diwajibkan untuk mencentang karena sesuka hati anda jika ingin membuat shortcut centang saja kedua-duanya.



















• Lalu anda akan di bawa pada jendela audio tuning wizard yaitu sebuah fitur tambahan dari netmeeting agar bisa menggunakan suara saat berchating dengan menggunakan mic atau heatset lalu klik next.



















• Pada jendela volume tentukanlah volume yang di inginkan lalu klik next.



















• Kemudia pada jendela record volume tentukanlah volume yang anda inginkan juga.



















• Kemudian anda akan di bawa pada jendela audio tuning wizard yang menyatakan bahwa semua konfigurasi telah selesai lalu klik finish.



















• Dan anda akan di bawa pada tampilan netmeeting.
























2. Setelah kofigurasi semua selesai masukkanlah no ip address teman anda untuk dapat
terkoneksi dengan teman anda dan tunggulah sampai proses waiting respon selesai.


3. Karena anda telah mengklik Log on to a directory server when NetMeeting Start
maka daftar-daftar orang yang menggunakan netmeeting akan secara automatis masuk
dengan sendirinya.

_the end_

http://nissamahardika.blogspot.com/2012/04/cara-penggunaan-netmeeting-di-windows.html

Macam-macam Type Jaringan Komputer

Type Jaringan Komputer materi ini terdapat di modul teknik komputer jaringan yang mem bahas masalah jaringan komputer. materi ini juga terkait erat dengan sistem operasi jaringan. Ada dua type jaringan, yaitu client-server dan type jaringan peer to peer.

a) Jaringan Client-Server

Server adalah komputer yang menyediakan fasilitas bagi komputer-komputer lain di dalam jaringan dan client adalah komputer-komputer yang menerima atau menggunakan fasilitas yang disediakan oleh server. Server di jaringan tipe client-server disebut dengan Dedicated Server karena murni berperan sebagai server yang menyediakan fasilitas kepada workstation dan server tersebut tidak dapat berperan sebagai workstation.
Keunggulan

• Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain seperti sebagai workstation.
• Sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih baik, karena terdapat sebuah komputer yang bertugas sebagai administrator jaringan, yang mengelola administrasi dan sistem keamanan jaringan.
• Sistem backup data lebih baik, karena pada jaringan client-server backup dilakukan terpusat di server, yang akan membackup seluruh data yang digunakan di dalam jaringan.

Kelemahan
• Biaya operasional relatif lebih mahal.
• Diperlukan adanya satu komputer khusus yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai server.
• Kelangsungan jaringan sangat tergantung pada server. Bila server mengalami gangguan maka secara keseluruhan jaringan akan terganggu.

b) Jaringan Peer To Peer

Bila ditinjau dari peran server di kedua tipe jaringan tersebut, maka server di jaringan tipe peer to peer diistilahkan non-dedicated server, karena server tidak berperan sebagai server murni melainkan sekaligus dapat berperan sebagai workstation.

Keunggulan
• Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi-pakai fasilitas yang dimilikinya seperti: harddisk, drive, fax/modem, printer.
• Biaya operasional relatif lebih murah dibandingkan dengan tipe jaringan client-server, salah satunya karena tidak memerlukan adanya server yang memiliki kemampuan khusus untuk mengorganisasikan dan menyediakan fasilitas jaringan.
• Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server. Sehingga bila salah satu komputer/peer mati atau rusak, jaringan secara keseluruhan tidak akan mengalami gangguan.


Kelemahan
• Troubleshooting jaringan relatif lebih sulit, karena pada jaringan tipe peer to peer setiap komputer dimungkinkan untuk terlibat dalam komunikasi yang ada. Di jaringan client-server, komunikasi adalah antara server dengan workstation.
• Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-server, karena setiap komputer/peer disamping harus mengelola pemakaian fasilitas jaringan juga harus mengelola pekerjaan atau aplikasi sendiri.
• Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing user dengan mengatur keamanan masing-masing fasilitas yang dimiliki.
• Karena data jaringan tersebar di masing-masing komputer dalam jaringan, maka backup harus dilakukan oleh masing-masing komputer tersebut.


http://www.sarjanaku.com/2010/10/type-jaringan-komputer.html

Cara Setting hotspot dengan menggunakan linksys Wreless-G WRT54G






Linksys WRT54G merupakan Broadband Router yang dilengkapi dengan wireless b/g. WRT54G dapat dijadikan sebagai server gateway untuk koneksi internet anda, umumnya yang berkonseksikan “broadband internet accses”. Untuk mengkonfigurasi router ini sangatlah mudah. Berikut langkah-langkahnya :

Pertama “Setting IP WAN & LAN” :

- Siapkan/nyalakan Router Linksys WRT54G anda.
- Sambungkan kabel data (UTP Straight kabel) ke port LAN komputer/Laptop Anda.
- Setting IP pada komputer/laptop anda menjadi DHCP agar lebih mudah.
- cek ip, netmask dan gateway yang diterima komputer anda.
- buka browser anda dan masukkan ip gateway komputer anda tadi, defaultnya http://192.168.1.1/ .
- Nah, akan muncul form password untuk akses ke routernya, default user/pass : admin
- Pada internet Connection Type nya silahkan dipilih : DHCP atau Static, ini tergantug ISP yang Anda gunakan.
- lalu masuk ke settingan Network Setup, Settingan LAN sesuai keinginan anda atau biarkan saja untuk default.


Jika Anda memilih DHCP disable maka anda harus memasukkan IP, Netmask, Gateway dan DNS secara manual untuk setiap klien.

- untuk Time Zonenya pilih GMT+7 untuk indonesia, yang laen terserah Anda.
- lalu Save Setting.
- Nah sampai disini, Client yang menggunakan kabel sudah dapat terkoneksi ke internet.

Kedua “Settingan WIFI” :

- pilih Menu Wireless
- wireless network mode sebaiknya dipilih Mixed agar support ke tipe wifi b dan g
- ganti SSID sesuai kemauan Anda.

Untuk SSID Sebaiknya menggunakan Huruf Kecil Semua, dan ganti spasi dengan garis bawah untuk mencegah, beberapa perangkat wifi penerima yang tidak support.

- wireless Channel silahkan dipilih default aja, kecuali ditempat anda terdapat wifi/hotspot lain
Nah, untuk hal ini bisa anda ganti dengan channel yang belum terpakai.
- lalu pilih Save Setting.
- Nah sampai disini, Client yang menggunakan kable & WIFI sudah dapat terkoneksi ke internet.

Untuk mengamankan koneksi WIFI anda, sebaiknya anda memasang security pada wifi anda.
Tipe security anda bisa berupa WEP atau WPA. namun untuk lebih universal pilih saja WEP yang 64 bit. Cara konfigurasinya :
- pilh Menu Wireless – Wireless Security.
- pilih security mode = WEP
- pilih default transmite key = 1
- pilih WEP Encryption = 64 bits10 hex digits
- masukkan passphrase dan klik generate, Maka akan tercipta 4 key untuk akses password wifi anda, silahkan gunakan Key 1, (karena anda memilih defaul transmitenya = 1).
- lalu Save Setting
- Nah koneksi WIFI anda sekarang sudah Secure (dalam artian memiliki password dan terenkripsi).

Cukup itu saja konfigurasi dasarnya, nggak terlalu amat susah to?
dibawah ini adalah Gambar Panduan konfigurasi yang sudah saya jelaskan diatas tadi.